Rabu, 24 April 2013

TRIJOKO YUWONO - Sisindosat / Sisindokom Lintasbuana, Selamat Jalan Bro .... !

Ada kabar yang sangat mengejutkan saat baca SMS,  pas jam 16.20 hari Senin 22 April 2013, seorang teman mengabarkan ' bos, Trijoko meninggal dunia hari Minggu pagi jam 7 an 21 April 2013'.
Saya yang sedang berada di masjid selesai menunaikan Sholat Ashar tercenung sesaat, ya Allah satu lagi teman terbaik saya menghadap Ilahi dengan usia yang masih muda. Memang saya dengar Trijoko udah lama banget sakitnya, hampir 1-2 tahun belakangan ini katanya kena kanker Faring.





Satu per satu alumni Sisindosat dipanggil Allah, seperti yang saya ketahui mulai dari Vinito Aviar, Suyanto 'Kopsindo', Pak Supohadi 'Kopsindo', Hamdani 'drivernya' Pak JSS, Pak Yo (beliau ini angkatan lama Sisindosat).

Trijoko atau TJ adalah teman yang sangat menyenangkan, saya termasuk sangat dekat dengan almarhum, beliau cukup enak diajak ngobrol. Selisih masuk ke Sisindosat cukup jauh, saya generasi 90'an sedang TJ, kalo nggak salah akhir 90'an termasuk angkatan 2000 an.
Orang yang baru mengenalnya pasti akan bilang TJ anak yang sombong karena sifat Pede dia yang cukup tinggi, awalnya saya juga menganggap demikian, pernah suatu waktu sebagai senior dalam suatu rapat saya minta dia untuk nyiapin semua kelengkapan eh malah dia cuek dan belagak nggak denger, kita yang melihatnya jadi sebel minta ampun ditingkah lagi dengan tatapan tajamnya yang membuat kita berprasangka ' ini anak baru, disuruh kok malah ngelawan', tapi itulah TJ, seorang teman yang sangat Pede, sedikit sombong tapi sangat baik dan setia terhadap kawan.

Ada beberapa pengalaman bersama dia yang nggak pernah saya lupakan, suatu sore waktu itu saya kebingungan sedang sangat butuh dana karena ada kebutuhan yang harus saya selesaikan, lihat di buku tabungan duit udah menipis, maklum tanggung bulan, puter otak kesana kemari belum ada solusi, pas saya lihat ada TJ di mejanya sedang mengutak atik PCnya, saya datang dekatin dia " Jok, gue lagi butuh banget, ada duit nggak, boleh gue pinjem dulu ". Kemudian dengan gayanya yang 'memang dari sononya' rada sok atau sombong, dia ngomong " Emang elo butuh berapa Pak Haji, sambil ngeluarin segepok 50 ribuan dari dalam tasnya ". Itulah Trijoko, dengan gaya khasnya tapi sangat baik & suka membantu teman.

Satu hal lagi yang sangat ingat, ketika saya sakit pada jam kerja karena kolesterol naik, langsung aja TJ tanpa sungkan nganter saya pulang ke rumah, dia langsung ngambil alih kemudi mobil dan teman yang lain (Mahendro) mengikuti dari belakang dengan mobilnya. Banyak lagi kenangan manis dengan TJ, ingat khan Jok, waktu kita pasang asesoris mobil di Senen, saya & Adi Paseru diajak ke bengkel asesoris langganannya di Senen. Dengan sabar dia nungguin saya & Adi Paseru milih2 produk asesoris apa yang mau dipasang di mobil kita ( kebetulan kita lagi ada sedikit rejeki, maklum abis cairin saham dari Indosat hehehe .... pada inget khan temen2 Sisindosat )

Setelah itu lama sekali saya nggak ketemu TJ, karena saya lebih dulu resign, sampai saya denger kabar dia kena kanker, kata temen2 yang lain, badannya yang dulu atletis sekarang udah nggak berdaya sama sekali, sampai akhirnya di bulan April ini saya dapat kabar salah satu teman baik saya ini dipanggil Allah SWT.

Jok jangan berkecil hati :( , dalam suatu hadist nabi Muhammad Saw yang diriwayatkan oleh Ibnu Majah dikatakan ' Barangsiapa mati dalam kondisi sakit, maka ia mati syahid, dilindungi dari siksa kubur & akan diperlihatkan rizkinya di surga pada pagi & petang'. Insya Allah ente masuk ke golongan ini Jok, amin ....

 
Selamat jalan Jok, selamat jalan bro, baik2 disana ya, jgn ribut2 sama temen yang udah duluan seperti Pak Yo, Yanto 'Kopsindo', Pak Supohadi 'Kopsindo', Vinito Aviar 'Si Jepang' , Hamdani 'Kopsindo' driver nya Pak JSS, bikin geng alumni Sisindosat/Sisindokom yah disana, cari lahan yang asik en bikin base camp jok, biar nanti kalo ada temen2 yang nyusul bisa langsung gabung sama ente semua hehehe ....... ( jadi ntar kita gampang nyari kalian disana :) )
  
Hikmah yang bisa diambil bila ada kematian adalah, Marilah kita berjuang, dan berdoa memohon kepada Allah agar diri kita –dengan rahmat dan kemurahan Allah- dimasukkan ke dalam golongan orang-orang yang mendapatkan keteguhan dan kemudahan ketika menghadapi Malaikat Maut. Amiin...........
   

Sabtu, 20 April 2013

MARAH Jadi KREATIF

Bicara soal marah, kesel en sebel, jadi terbayang beberapa puluh tahun lalu, ketika masih aktif di almamater lama, salah satu perusahaan IT terbesar di Indonesia.
Sebagai seorang karyawan yang berada di tim kreatif sebagai marketing ( kalo kata pimpinan, sebagai think thank / helicopter viewnya suatu perusahaan ) kadang mengalami hal yang tidak mengenakkan.
Kita berkutat pada masalah strategi bagaimana produk yang dijual oleh teman2 sales nanti akan laris manis di pasaran.
Targetnya adalah produk ini dibeli oleh pelanggan, mereka puas dan akan repeat order.
Pada prakteknya setelah produk tersebut laku maka biasanya yang akan 'dapat nama' adalah hanya rekan sales karena mereka telah berhasil menjual produk tersebut, biasanya reward yang didapat dengan imbalan komisi & dikirim 'jalan2' keluar kota atau luar negeri untuk mengikuti seminar dan pameran.
Sementara 'think thank' nya sebagai tim kreatif hanya bisa gigit jari cuma dengan ucapan ' yah itu memang tugas marketing, agar membuat produk itu dikenal masyarakat ', that's all, ini hal yang umum di suatu perusahaan bahwa seorang sales itu menjadi 'anak emas' ketimbang bagian lain.

Berangkat dari rasa marah karena diperlakukan tidak adil, maka bersama dengan beberapa rekan senasib, kami merancang suatu ide untuk membuat produk baru yang diberi nama 'Edutainment' sebuah konsep pelatihan yang dipadukan dengan unsur entertainment, dimana pelatihan ini diadakan didaerah2 wisata diseluruh Indonesia bahkan sampai ke luar negeri. Animo peserta sangat besar, karena selain ada unsur belajarnya, pengenalan daerah2 wisata juga ada unsur funnya, mereka bisa refreshing dari rutinitas pekerjaannya sehari-hari bahkan banyak dari peserta yang ngasih ide tentang materi pelatihan dan lokasi tempat diadakannya. Kebetulan yang dipercaya untuk melaksanakan program ini adalah kami tim marketing, mulai dari mendesain acara, menjual serta pelaksanaan pelatihannya.

Hikmah yang bisa diambil adalah karena kita marah, jengkel, kesel, sebel, ngiri dengan rekan2 sales yang disebut 'anak emas' tadi. kita bisa jadi kreatif membuat ide baru bahkan bisa ikutan jalan2 sebagai EO-nya, selain itu bisa menyumbangkan pendapatan bagi perusahaan.
Jadi kalo kita marah pada suatu kondisi atau keadaan, ayo putar otak, be creatif, cari akal dan berpikir positif, Insya Allah bakal ada hasil yang memuaskan bagi diri kita sendiri, perusahaan atau orang lain.